Nama : Herlisa Dwiyanti
NIM : 20060484114
Kelas
: 2020C
Prodi
: Ilmu Keolahragaan
Gerakan Pembelaan
Pembelaan merupakan prinsip utama dalam pencak silat yang digunakan sebagai usaha untuk membela diri dari serangan lawan. Secara teknis belaan dibedakan menjadi tiga, yaitu pembelaan dasar, lanjutan dan pembelaan taktik. Bentuk-bentuk pembelaan dasar antara lain dengan cara melakukan elakan dan tangkisan. Gerakan pembelaan terdiri atas pembelaan dasar, pembelaan lanjutan dan pembelaan tinggi.
- Pembelaan dasar :
1) Hindaran dan elakan
a. Hindaran
Hindaran adalah suatu usaha
pembelaan dengan cara memindahkan bagian-bagian tubuh yang menjadi sasaran
serangan. Hindaran mempunyai unsur : kuda-kuda, sikap tubuh dan sikap tangan. Beberapa
macam hindaran yang ada dalam pencak silat yakni.
-
Hindar hadap à menghindar dengan
memindahkan kaki, sehingga posisi tubuh menghadap lawan.
-
Hindar sisi à menghindar dengan
memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menyamping lawan.
-
Hindar angkat kaki à menghindar dengan cara angkat kaki.
- Hindar kaki silang à menghindar dengan memindahkan kaki secara menyilang.
b. Elakan
Elakan dilakukan dengan
cara memindahkan sasaran dari arah serangan. Arah elakan dilakukan sesuai
dengan arah delapan penjuru mata angin. Elakan dapat dilakukan dengan cara
berikut ini.
-
Elak hadap yaitu mengelak dengan
memindahkan kaki belakang sehingga badan menghadap lawan.
-
Elak samping, yaitu mengelak dengan cara
memindahkan kaki ke samping dan posisi badan dimiringkan.
-
Elak angkat kaki, yaitu dilakukan dengan
mengangkat salah satu kaki kiri dari sasaran penyerangan.
- Elak kaki silang, yaitu dilakukan dengan menyilangkan kaki ke samping atau serong.
2) Tangkisan
Tangkisan
merupakan cara pembelaan dengan mengadakan kontak langsung dengan lawan. Hal
ini dapat dilakukan dengan satu tangan atau lengan, dua lengan, siku dan kaki.
Anggota badan yang dapat dipergunakan untuk menangkis adalah :
- Tangkisan lengan. Tangkisan satu lengan yang meliputi : Tangkisan dalam,
yaitu tangkisan dari luar ke dalam, Tangkisan luar, yaitu tangkisan dari dalam
ke luar, Tangkisan atas, yaitu tangkisan dari bawah ke atas, dan Tangkisan
bawah, yaitu tangkisan dari atas ke bawah.
- Tangkisan siku. Tangkisan siku terdiri dari : Tangkisan siku dalam dan
Tangkisan siku luar.
- Tangkisan dua lengan. Tangkisan dengan dua lengan terdiri dari : Tangkisan
dua lengan/sejajar dua tangan, Tangkisan dua lengan membelah tinggi atau
rendah, Tangkisan dua lengan silang tinggi atau rendah, dan Tangkisan dua
lengan buang samping.
- Tangkisan kaki. Tangkisan kaki terdiri dari : Tutup samping, Tutup depan, Buang luar, dan Busur luar/dalam
§ Petunjuk latihan
1)
Latihan dasar elakan dan tangkisan dilakukan dengan sikap awal
yaitu, sikap tegak 2 (dua kepal dipinggang), sikap tegak 3 (dua kepal didada),
atau sikap 4 (dua silang didada), ke berbagai arah, dengan pedoman arah 8
(delapan penjuru mata angin).
2)
Latihan berpasangan/berteman untuk pemahaman tangkisan dan elakan
secara teknik dilakukan dengan serangan, serangan yang sederhana, dilakukan
dengan tenaga yang tidak terlalu kuat.
3)
Kemudian dilatih elakan dan tangkisan dengan langkah bebas yang
merupakan gerak berangkai.
4) Aba-aba dapat digunkan seruan
- Pembelaan lanjutan :
1) Tangkapan
Tangkapan
adalah belaan dengan cara menahan lengan atau tungkai dari serangan lawan untuk
menjaga serangan berikutnya. Teknik tangkapan merupakan salah satu unsur dari
teknik jatuhan atau kuncian. Berdasarkan penggunaan lengan, teknik tangkapan
dapat dibedakan dalam 3 bentuk, yaitu tangkapan tangan, lengan dan
ketiak/kempit.
Tangkapan yang baik didahului dengan teknik
elakan, yaitu menghindar dari sasaran gerak lawan atau dari lintasan serangan
lawan, atau dengan teknik tangkisan. Tangkapan dapat dilanjutkan dengan teknik
jatuhan atau kuncian.
-
Tangkapan satu lengan, terdiri dari : Tangkapan dengan tangan, Tangkapan
dengan lengan, Tangkapan dengan ketiak/kempit.
-
Tangkapan tangan, meliputi :Tangkapan dalam ke luar, Tangkapan luar ke
dalam, Tangkapan dilanjutkan dengan kuncian (lipatan belakang atau bawah).
-
Tangkapan lengan, meliputi :Tangkapan dari dalam ke luar (lurus), Tangkapan
dari dalam ke luar (serong), Tangkapan dari luar ke dalam.
-
Tangkapan ketiak/kempit.
-
Tangkapan dua tangan, meliputi :Tangkapan dua tangan rapat searah,
Tangkapan dua tangan rapat berlawanan, Tangkapan renggang searah, dan Tangkapan
renggang berlawanan.
2) Jatuhan
Jatuhan
adalah teknik menjatuhkan lawan sebagai tindak lanjut dari teknik tangkapan
atau serangan langsung. Teknik jatuhan dapat dilakukan dengan menambah tenaga
serangan lawan searah, merubah arah serangan lawan, menghilangkan tumpuan badan
lawan. Jatuhan adalah usaha menjatuhkan lawan sebagai tindak lanjut dari
tangkapan atau secara langsung. Jatuhan dapat dilakukan dengan cara :
-
Menambah tenaga serangan lawan searah dengan : (1) tarikan dan (2)
dorongan.
-
Menambah tenaga serangan lawan tarikan dan dorongan diawali dengan gerak
elakan. Pertama tangkap tarik searah serangan dan kedua hindar kemudian dorong
searah serangan.
-
Merubah arah serangan lawan dengan : (1) tarikan, (2) dorongan dan (3)
putaran.
3) Kuncian
Kuncian adalah usaha menguasai la-wan dengan
tangkapan sempurna berdaya.Cara melakukannya sebagai berikut.1)menahan
kemungkinan gerakan lawan;2) mematikan gerak sendi dengan lipatan
4) Lepasan
Lepasan adalah usaha untuk melepaskan diri dari
tangkapan lawan. 1) lepasan dengan satu tangan, yaituputaran, hentakan,
serangan, dantang-kapan balasan; 2) lepasan dengan dua tangan, yaitu dengan
bantuan, serangan dan bukan; 3) lepasan dengan kaki; 4) lepasan dengan dua kaki.
- Pembelaan tinggi :
1) Hambatan/ pra gerak
2) Sambut
3) Penguasaan
Comments
Post a Comment